Kategori: Investasi

  • Nvidia dan SoundHound AI Kolaborasi Siapkan Robot Humanoid

    Nvidia dan SoundHound AI Kolaborasi Siapkan Robot Humanoid

    Nvidia kembali bikin gebrakan besar di dunia kecerdasan buatan (AI). Dalam konferensi GTC terbaru, CEO Nvidia, Jensen Huang, mengungkap sederet inovasi yang siap mengubah masa depan industri. Salah satu yang paling menarik adalah prediksi bahwa robot humanoid akan mulai digunakan secara luas di pabrik dalam waktu kurang dari lima tahun. Di acara tersebut, Huang memperkenalkan…

  • Nvidia Gaet Samsung, SK Hynix, dan Micron Kembangkan Memori AI Baru

    Nvidia Gaet Samsung, SK Hynix, dan Micron Kembangkan Memori AI Baru

    Dalam ajang Nvidia GTC 2025, dua raksasa produsen memori, Micron dan SK Hynix, memperkenalkan solusi terbaru mereka, SOCAMM. Ini adalah jenis modul memori baru yang dirancang khusus untuk platform AI Nvidia, Grace Blackwell. Dengan hadirnya teknologi ini, Intel dan AMD tampaknya harus gigit jari karena SOCAMM tidak kompatibel dengan sistem mereka. SOCAMM, atau Small Outline…

  • Startup Teknologi PsiQuantum Dapat Dana Rp. 12 Triliun

    Startup Teknologi PsiQuantum Dapat Dana Rp. 12 Triliun

    Siapa sangka, sebuah startup teknologi komputer kuantum bernama PsiQuantum bakal dapat suntikan dana super gede? Mereka berhasil mengumpulkan dana hampir $750 juta (setara Rp 12 triliun) Apa Sih Istimewanya? PsiQuantum punya cara unik dalam membuat komputer kuantum. Mereka tidak pakai bahan aneh-aneh, tapi malah memodifikasi teknologi pembuat chip semiconductor yang sudah ada. Keren banget, kan?…

  • Alibaba Chair Tsai Peringatkan Bubble Data Center AI

    Alibaba Chair Tsai Peringatkan Bubble Data Center AI

    Ketua Alibaba, Joseph Tsai, baru-baru ini mengeluarkan peringatan serius terkait pembangunan data center untuk kecerdasan buatan (AI) yang semakin tak terkendali. Menurutnya, ada potensi gelembung besar dalam infrastruktur AI karena pembangunan pusat data saat ini bisa jauh melebihi permintaan awal untuk AI itu sendiri. Tsai mengungkapkan kekhawatirannya dalam acara HSBC Global Investment Summit di Hong…

  • CEO Nvidia Akui Salah, Kini Ajak Bos-bos Quantum Ngobrol Bareng

    CEO Nvidia Akui Salah, Kini Ajak Bos-bos Quantum Ngobrol Bareng

    Dua bulan lalu, CEO Nvidia, Jensen Huang, sempat bikin heboh dengan komentarnya yang meremehkan teknologi komputasi kuantum. Saat berbicara di CES 2024, dia bilang teknologi ini baru akan berguna dalam 15 sampai 30 tahun ke depan. Tapi, di acara Nvidia GTC di San Jose, California, Huang seperti melakukan “pemanasan ulang” dengan mengadakan diskusi Quantum Day.…

  • Google Akuisisi Wiz Senilai Rp. 530 Triliun

    Google baru saja mengumumkan kesepakatan besar untuk mengakuisisi Wiz, startup keamanan siber asal Israel, dengan nilai fantastis sebesar $32 miliar (sekitar Rp. 530 Triliun) dalam bentuk tunai. Jika transaksi ini selesai, ini akan menjadi akuisisi terbesar dalam sejarah Google, bahkan lebih dari dua kali lipat dari pembelian Motorola Mobility senilai $12,5 miliar pada 2011. Dalam…

  • Kekhawatiran Rakyat Taiwan Usai TSMC Berinvestasi Rp. 1600 Triliun di Amerika

    Kekhawatiran Rakyat Taiwan Usai TSMC Berinvestasi Rp. 1600 Triliun di Amerika

    Keputusan Taiwan Semiconductor Manufacturing Company (TSMC) untuk berinvestasi sebesar $100 miliar (sekitar Rp. 1600 triliun) di Amerika Serikat (AS) menuai reaksi beragam di Taiwan. Beberapa pihak di Taiwan khawatir jika langkah ini akan mengancam keamanan negara mereka, bahkan ada yang merasa pemerintah Taiwan seolah “menjual” TSMC kepada Donald Trump sebagai “biaya perlindungan.” Presiden AS Donald…

  • Niantic Jual Divisi Game ke Scopely Milik Saudi Senilai Rp. 57 Triliun

    Niantic Jual Divisi Game ke Scopely Milik Saudi Senilai Rp. 57 Triliun

    Niantic, perusahaan di balik game populer Pokemon Go, resmi menjual divisi game mereka ke Scopely, perusahaan yang dimiliki oleh Arab Saudi, dengan nilai fantastis $3,5 miliar (sekitar Rp. 57 Triliun). Keputusan ini diambil setelah Niantic kesulitan mengulang kesuksesan besar Pokemon Go yang meledak pada 2016 lalu. Beberapa game mereka, seperti Harry Potter: Wizards Unite, kurang…