ChatGPT “Wrapped” Aktivitas User Sepanjang Tahun

ChatGPT resmi ikut meramaikan tren “year-end recap” yang sebelumnya dipopulerkan oleh Spotify melalui fitur Wrapped. OpenAI meluncurkan fitur baru bertajuk “Your Year with ChatGPT”, sebuah rangkuman aktivitas pengguna sepanjang tahun yang menyajikan statistik, tema percakapan, hingga detail unik seperti jumlah em dash (—) yang digunakan dalam percakapan.

Fitur ini diumumkan OpenAI pada awal pekan ini dan sudah tersedia di aplikasi ChatGPT untuk pengguna di Amerika Serikat, Inggris, Kanada, Australia, dan Selandia Baru. Untuk mengaksesnya, pengguna cukup menekan tombol “plus” di aplikasi lalu mengetik perintah, “Show me my year with ChatGPT.”

Dalam rangkuman tersebut, ChatGPT menampilkan berbagai informasi personal berbasis riwayat penggunaan. Mulai dari tema percakapan yang paling sering muncul, jumlah total pesan yang dikirim, jumlah sesi percakapan, hingga hari paling aktif pengguna berinteraksi dengan chatbot berbasis AI ini. Salah satu detail yang paling mencuri perhatian adalah statistik jumlah em dash yang “dipertukarkan” selama percakapan, tanda baca yang memang cukup sering digunakan oleh ChatGPT.

Tak hanya data numerik, pengalaman “Your Year with ChatGPT” juga dikemas secara kreatif. Rangkuman dibuka dengan sebuah puisi singkat yang disesuaikan dengan karakter pengguna, lalu dilanjutkan dengan tiga tema utama yang paling mencerminkan aktivitas chat selama setahun terakhir. ChatGPT juga menganalisis gaya komunikasi pengguna, misalnya apakah cenderung santai, lugas, atau reflektif.

Di bagian selanjutnya, pengguna akan menerima semacam “penghargaan” dan arketipe kepribadian. Dalam salah satu contoh, pengguna mendapat gelar “The Tinkerer”, yang menggambarkan kebiasaan belajar dengan cara mencoba dan bereksperimen. OpenAI menyebut arketipe ini hanya dimiliki oleh sebagian kecil pengguna, menambah kesan personal pada rangkuman tahunan tersebut.

Sejalan dengan peningkatan kemampuan kreatif OpenAI, fitur ini juga menyertakan karya seni pixel art yang dihasilkan AI. Visual tersebut terinspirasi dari tema besar aktivitas pengguna selama setahun, memanfaatkan peningkatan model pembuatan gambar dan video yang baru-baru ini diperkenalkan, termasuk pengembangan lanjutan dari teknologi Sora.

Beberapa elemen dibuat lebih interaktif. Pengguna dapat “membuka” ramalan untuk tahun berikutnya dengan mengusap tampilan layar yang digambarkan sebagai “kabut misteri”. Menariknya, ramalan ini dapat berubah setiap kali halaman dimuat ulang, memberikan kesan ringan dan menghibur.

Meski tersedia untuk pengguna Free, Plus, dan Pro, fitur ini belum dapat diakses oleh akun bisnis atau enterprise. Artinya, pengguna ChatGPT yang mengakses layanan melalui akun kerja kemungkinan tidak bisa melihat rangkuman tahunan mereka.

Peluncuran “Your Year with ChatGPT” menempatkan OpenAI sejajar dengan berbagai platform digital lain yang merilis rangkuman aktivitas pengguna menjelang akhir tahun, seperti Spotify, Apple Music, LinkedIn, hingga Snapchat. Melalui pendekatan reflektif sekaligus personal, OpenAI tampaknya ingin menegaskan peran ChatGPT bukan sekadar alat, melainkan ruang bagi pengguna untuk berpikir, bereksperimen, dan “menyusun ulang” ide sepanjang tahun.

Di bagian penutup rangkuman, ChatGPT menyampaikan pesan reflektif kepada penggunanya: di balik semua draf, pertanyaan, dan diskusi yang terjadi, ada proses pencarian dan pemahaman yang bermakna. Sebuah penegasan sederhana bahwa interaksi digital pun dapat meninggalkan jejak personal yang berarti.