Angela Lin, seorang programmer berusia 29 tahun yang bekerja di Google, meninggal dunia secara tragis setelah tertimpa cabang pohon saat sedang mendaki bersama pacar dan dua temannya di Taman Nasional Yosemite. Peristiwa ini pertama kali diberitakan oleh SFGate.
Menurut kesaksian David Hua, kekasih Lin, mereka mendengar suara retakan besar dari pepohonan sebelum beberapa ranting kecil jatuh, diikuti oleh satu cabang besar yang menghantam kepala Lin. Hua langsung menelepon 911 dan memberikan bantuan pernapasan buatan hingga petugas datang, namun petugas menyatakan Lin tewas seketika di lokasi.
“Kejadiannya begitu cepat dan tidak terbayangkan,” kata Hua.
Pihak Google mengonfirmasi kematian Lin dan menyatakan belasungkawa atas kehilangan seorang rekan kerja yang dicintai dan dihormati. Meski Google tidak merinci kebijakan internal terkait kematian karyawan, laporan Forbes tahun 2012 menyebutkan bahwa perusahaan induk Google, Alphabet, memiliki salah satu kebijakan paling dermawan di Silicon Valley.
Dalam laporan tersebut, jika seorang karyawan meninggal, pasangannya akan menerima 50% dari gaji selama 10 tahun, tanpa memandang masa kerja. Selain itu, pasangan yang ditinggal juga berhak atas manfaat saham dan anak-anak akan menerima $1.000 per bulan hingga usia 19 tahun. Kebijakan ini juga berlaku untuk pasangan sesama jenis.
Lin dikenal sebagai programmer berprestasi yang sebelumnya bekerja di Salesforce sebelum bergabung dengan Google. Ia meraih gelar Master of Science dari University of Texas at Austin dan telah tinggal serta berkarya di wilayah San Francisco selama enam tahun terakhir.
Kematian tragis Angela Lin menyoroti betapa rapuhnya hidup bahkan bagi mereka yang berprestasi dan tengah berada di puncak karier. Namun, kebijakan kematian karyawan dari Alphabet menunjukkan sisi kemanusiaan yang jarang terlihat dalam industri teknologi, memberikan perlindungan dan ketenangan finansial bagi keluarga yang ditinggalkan. Hal ini memberi contoh bagi perusahaan besar lainnya untuk lebih peduli terhadap kesejahteraan jangka panjang karyawan mereka dan keluarga mereka.