Quantum Computing (NASDAQ: QUBT) lagi jadi buah bibir di dunia investasi. Dengan berkembangnya teknologi quantum yang disebut-sebut bakal meledak dalam beberapa dekade ke depan, saham perusahaan ini menarik perhatian banyak pihak.
Menurut laporan dari Boston Consulting Group (BCG), industri komputasi kuantum diprediksi bisa menciptakan nilai ekonomi global sebesar $450 miliar hingga $850 miliar pada 2040. Pasarnya sendiri diperkirakan bisa menghasilkan $90 miliar hingga $170 miliar untuk perangkat keras dan lunak.
Quantum Computing punya strategi unik dengan menghadirkan solusi quantum yang mudah diakses dan terjangkau. Strategi ini menarik perhatian investor top, KM Capital, yang dikenal sebagai salah satu pakar saham terbaik di TipRanks.
Keunggulan Quantum Computing
Yang bikin perusahaan ini beda adalah pendekatan terpadu antara perangkat keras dan lunak mereka. Menurut KM, kombinasi ini sangat penting buat menyelesaikan tantangan besar di dunia komputasi kuantum dan memperluas penggunaannya ke berbagai industri.
Tapi, ada satu tantangan besar: sampai sekarang, perusahaan seperti QUBT belum menghasilkan pendapatan yang signifikan. Meski begitu, KM optimis bahwa potensinya besar banget, bahkan bisa jadi perusahaan raksasa di masa depan.
Langkah Komersialisasi
Quantum Computing mulai mendekati tahap komersialisasi. Contohnya, mereka meluncurkan program uji coba tahun lalu untuk menarik pelanggan awal di layanan TFLN foundry mereka. Langkah ini menunjukkan niat serius perusahaan untuk masuk pasar dan membangun ekosistem teknologi quantum.
Ada juga tanda-tanda positif lain. Misalnya, pada 2024, QUBT berhasil menjual prototipe quantum LiDAR seharga $200.000 ke Universitas Johns Hopkins. Ini bukti bahwa teknologi mereka punya potensi aplikasi komersial.
Selain itu, QUBT memperpanjang kerja sama riset mereka dengan Los Alamos National Laboratory untuk mengembangkan mesin optimasi kuantum Dirac-3. Kolaborasi ini diharapkan bisa mempercepat inovasi teknologi mereka.
Risiko Tetap Ada
Meski menjanjikan, industri ini masih sangat baru, dan belum tentu pendekatan QUBT akan jadi yang paling unggul. Ada juga tantangan soal skalabilitas teknologi mereka, serta waktu yang dibutuhkan untuk adopsi secara luas.
Tapi, KM percaya risiko ini sepadan dengan potensi besar yang dimiliki QUBT. “Menurut saya, QUBT adalah investasi ‘Strong Buy’. Rasanya seperti beli saham Microsoft atau Apple di tahun 1980-an. Memang penuh ketidakpastian, tapi peluangnya luar biasa,” ungkap KM.
Disclaimer: Artikel ini hanya bertujuan sebagai informasi. Selalu lakukan analisis mendalam sebelum mengambil keputusan investasi.
Apa Itu Quantum Computing?
Quantum Computing atau komputasi kuantum adalah teknologi komputer generasi baru yang menggunakan prinsip mekanika kuantum. Teknologi ini berbeda jauh dari komputer biasa yang kita gunakan sehari-hari. Kalau komputer biasa bekerja menggunakan bit (0 atau 1), komputer kuantum bekerja dengan qubit yang bisa berada dalam kondisi 0, 1, atau keduanya sekaligus (superposisi).
Kenapa Quantum Computing Istimewa?
- Kecepatan Super
Quantum computing bisa menyelesaikan masalah yang butuh waktu ribuan tahun di komputer biasa hanya dalam hitungan detik atau menit. - Kemampuan Multi-Tasking
Berkat sifat qubit, komputer kuantum bisa memproses banyak kemungkinan sekaligus, membuatnya sangat efektif untuk masalah yang sangat kompleks. - Cocok untuk Masalah Rumit
Teknologi ini sangat berguna untuk hal-hal seperti:
- Mencari kombinasi terbaik (misalnya, rute pengiriman barang yang optimal).
- Memahami molekul dalam penelitian obat.
- Membantu pengembangan kecerdasan buatan (AI).
Cara Kerjanya
Komputer biasa berpikir secara linear, seperti memeriksa satu kunci dalam satu waktu untuk membuka pintu. Sedangkan komputer kuantum seperti mencoba semua kunci sekaligus, sehingga jauh lebih cepat menyelesaikan masalah.
Prinsip dasar yang membuat quantum computing istimewa:
- Superposisi: Qubit bisa berada di banyak kondisi sekaligus, bukan hanya 0 atau 1.
- Entanglement: Qubit yang saling terhubung bisa memengaruhi satu sama lain, bahkan jika jaraknya jauh.
- Interferensi Kuantum: Teknik ini membantu komputer kuantum menemukan solusi yang paling tepat.
Apa Saja Tantangannya?
- Mahal dan Rumit
Membuat komputer kuantum butuh teknologi canggih, seperti suhu yang hampir mendekati nol mutlak (-273°C). - Belum Siap untuk Umum
Teknologi ini masih dalam tahap awal, jadi belum bisa dipakai untuk semua jenis pekerjaan seperti komputer biasa.
Mengapa Teknologi Ini Penting?
Quantum computing punya potensi besar untuk mengubah dunia, seperti:
- Membantu riset medis menemukan obat baru lebih cepat.
- Memperkuat keamanan data dengan sistem enkripsi baru.
- Meningkatkan efisiensi logistik dan energi.
Dengan kata lain, quantum computing adalah teknologi masa depan yang bisa membawa perubahan besar dalam cara kita memecahkan masalah di berbagai bidang.